Tugas Metode Riset 2
1. Analisis Jurnal 1
> Metodologi
Rancangan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian penjelasan (Explanatory research) yang akan membuktikan hubungan kausal antara variabel bebas (independent variable) yaitu variabel motivasi kerja, variabel kepemimpinan, dan variabel budaya organisasi; variabel antara (intervening variable) yaitu variabel kepuasan kerja karyawan; dan variabel terikat (dependent variable) yaitu kinerja perusahaan. Serta penelitian korelasional, yaitu penelitian yang berusaha untuk melihat apakah antara dua variabel atau lebih memiliki hubungan atau tidak, dan seberapa besar hubungan itu serta bagaimana arah hubungan tersebut (Indriyantoro dan Supomo (1999) dalam Yasa 2006:29).
Populasi dan sampel
Populasi dalam penelitian ini menurut jenisnya merupakan populasi yang terbatas dan menurut
sifatnya merupakan populasi yang homogen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Pei
Hai International Wiratama Indonesia di Surabaya dan Jombang sejumlah 1.737 orang pegawai.
Teknik Pengambilan dan Besar Sampel
Penelitian ini menarik sampel dengan menggunakan metode atau teknik simple random sampling
(teknik sampel sederhana), dimana jumlah sampel ditentukan dengan menggunakan rumus dari Taro
Yamane dalam Riduan dan Akdon (2006:249) yaitu n = N : ((N x d²) + 1), dimana n adalah jumlah sampel,
N adalah jumlah populasi, dan d² adalah tingkat presisi atau akurasi yang ditetapkan (=5%), sehingga
besarnya sampel adalah sebanyak 325 orang pegawai.
Teknik Pengumpulan Data
Data yang akan diambil dalam penelitian ini adalah berupa data primer sedangkan metode
pengumpulan data dilakukan dengan kuisioner yang diberikan kepada responden secara langsung (Sugiyono, 2005:135).
Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian
Validitas instrumen dalam penelitian ini diuji dengan cara menghitung korelasi Pearson dari skor
tiap item pertanyaan dengan skor totalnya. Sedangkan untuk reliabilitas menggunakan Alpha Chronbach >0,60.
Teknik Analisis Data dan Pengujian Hipotesis
Dalam perhitungan pengolahan data, peneliti mempergunakan alat bantu yang berupa program aplikasi komputer yaitu SPSS versi 13.0 dan AMOS versi 4.0.
HASIL ANALISIS DATA
Deskripsi Karakteristik Responden
Karakteristik responden merupakan gambaran dari keberadaan responden yang terlibat dalam
penelitian yaitu berdasarkan jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir, masa kerja, dan status bekerja.
Dari seluruh sampel karyawan sejumlah 325 orang yang diteliti, semuanya dapat mengisi dan mengembalikan kuisioner yang diberikan.
Karakteristik responden penelitian ini adalah sebagai berikut:
1) Mayoritas, yaitu 191 (58,8%) responden adalah wanita.
2) Mayoritas, yaitu 115 (35,4%) responden berusia antara 46-55 tahun.
3) Sebagian besar, yaitu 167 (51,4) responden berpendidikan SLTA.
4) Sebanyak 314 (96,6%) responden adalah pegawai tetap.
5) Masa kerja responden, yaitu bekerja < 1 tahun sebanyak 31 orang atau 9.5 %, antara 1-3 tahun
sebanyak 41 orang atau 12.6 %, antara 3–5 tahun sebanyak 64 orang atau 19.7%, dan > 5 tahun
sebanyak 189 orang atau 58.2%
Tabel 1. Hasil Analisis Deskriptif Variabel Penelitian
No. Simbol Variabel Penelitian Mean Kategori
1. X1 Motivasi Kerja 4.268 Tinggi
2. X2 Kepemimpinan 4.220 Baik
3. X3 Budaya Organisasi 4.368 Kuat
4. Z Kepuasan Kerja Karyawan 643 Tinggi
5. Y Kinerja Perusahaan 4.572 Tinggi
Hasil Pengujian Hipotesis
Hipotesis 1: Motivasi kerja mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan.
Hipotesis 2: Kepemimpinan mempunyai pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan.
Hipotesis 3: Budaya organisasi mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan.
Hipotesis 4: Motivasi kerja mempunyai pengaruh yang positif tetapi tidak signifikan terhadap kinerja perusahaan.
Hipotesis 5: Kepemimpinan mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan.
Hipotesis 6: Budaya organisasi mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan.
Hipotesis 7: Kepuasan kerja karyawan mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan.
PEMBAHASAN
Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kepuasan Kerja Karyawan
Hasil penelitian ini membuktikan bahwa motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kepuasan kerja karyawan, artinya bahwa motivasi kerja memang sangat diperlukan oleh seorang
karyawan untuk dapat mencapai suatu kepuasan kerja yang tinggi meskipun menurut sifatnya kepuasan
kerja itu sendiri besarannya sangat relatif atau berbeda antara satu orang dengan orang lainnya. Tetapi secara keseluruhan, para responden menyatakan bahwa selama bekerja di perusahaan mereka menyatakan
merasa puas atas motivasi kerja yang selama ini diberikan oleh manajemen kepada para karyawan perusahaan.
Hasil penelitian ini mendukung beberapa pendapat dan teori tentang motivasi yang dikemukakan oleh para ahli sebagai berikut:
Robbins (2005:55);
Hodgets dan Luthans dalam Usmara (2006:14);
Aldag dan Stearns (1987) dalam Usmara (2006:15);
Gibson, Ivancevich dan Donnely (1997:89); Scott dalam Sukarto (1999) dan Sutiadi (2003:3);
Sperling(1987:183), Stanton (1981:101) dalam Mangkunegara (2005:93-94)
Maslow dalam Usmara (2006:18) dan Gibson, Ivancevich dan Donnely (1992:92)
Herzberg dalam Kreitner dan Kinichi (2005:262); McClelland dalam Mangkunegara
2. Analisis Jurnal 2
> Metodologi Penelitian
Jenis penelitian yanh dilakukan adalah explanatory (penjelasan), yakni mengembangkan konsep dan menghimpun
fakta serta menjelaskan hubungan kausal antara variabel melalui pengujian hipotesa.
Penelitian dilaksanakan di kota Bengkulu pada bulan oktober 2001-april 2002.
Populasi penelitian inmi adalah seluruh pegawai yang bekerja pada seluruh rumah sakit non swasta yang ada do kota Bengkulu.
Jumlah sampel yang diambil sebanyak 30% dari masing-masing rumah sakit dengan metode pengambilan sampel secara acak
berstratifikasi.
Tabel Populasi Dan Penelitian Sampel
Rumah Sakit Umum Rumah Sakit Jiwa Pusat Bengkulu Kesehatan Tentara
Daerah Bengkulu Detasemen Bengkulu
Bagian Populasi Sampel Populasi Sampel 4 1
Medis 52 16 8 3 39 13
Paramedis non perawatan 235 71 72 21 5 2
Paramedis Perawat 93 28 18 5 12 4
Non Medis 94 28 15 5 60 20
Jumlah 474 142 113 34 674 196
Penelitian yang dilakukan mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh Howard and Foster (1999:5-22)
mengenai aplikasi praktek MSDM dan pengaruhnya pada komitmen manajemen pada kualitas.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer.
Metode pengumpulan data menggunakan penyebaran kuesioner dan wawancara.
Pengumpulan Data
Setelah dilakukan uji validitas dan reliabilitas, kuisioner yang disebar adalah yang valid (layak) dan reliabel (andal).
Kuisioner kemudian disebar pada responden. Kelima butir pertanyaan yang dijawab responden dikelompokkan kedalam kisaran;
23-25: sangat setuju, 18-22: setuju, 13-17: cukup setuju, 8-12: tidak setuju.
Analisis Kuantitatif
Berdasarkan jawabn kuisioner yang disebarkan, sebagai pegawai menyatakan sangat setuju, dan setuju terhadap komitmen pimpinan pada kualitas di rumah sakit. Namun ada juga yang bersikap netral dan tidak setuju.
Walaupun ada yang setuju dan tidak setuju namun ternyata konstanta menunjukkan angka sebesar 7,243 artinya jika variabel lain tidak ada, komitmen pimpinan pada kualitas tetap ada sebesar 7,243, dan signifikan secsra statistik.
Analisis Kualitatif
Komitmen pimpinan pada kualitas di rumah sakit non swasta di Bengkulu maksimal, ditinjau dari pelaksanaan praktek MSDM.
Hal ini terlihat adanya kenyataan pengaruh perencanaan karir yang negatif dan pengaruh akses informasi teknis yang tidak signifikan terhadap komitmen pimpinan pada kualitas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar